
Umumnya hidangan sayur khas Indonesia adalah memiliki kuah, bisa berupa air, kaldu maupun santan. Saur asem misalnya, dibuat dengan bumbu yang lalu direbus bersama sayuran dan air. Umumnya terdapat daun dan buah melinjo, labu siam, terung, waluh, nangka muda dan bisa pula ditambah dengan kacang-kacangan. Pada umumnya menu sayur asem kuahnya bening. Sayur asem jenis ini sudah lazim menjadi masakan khas orang Jawa Tengah. Sayur asem di Jakarta cenderung berkuah keruh, karena dimasak dengan bumbu kemiri. Sayur asem buatan orang Sunda beda lagi, biasa dikenal dengan sebutan angeun haseum menggunakan bahan kecombrang, daun melinjo dan kacang panjang. Kalau di Madura unik, biasa disebut kellah celog yang ditambah dengan belimbing sayur.

Ada lagi sayur air garam, isinya adalah buah dan bunga daun melinjo dan bisa ditambah dengan daun katu, bayam atau daun pakis. Bumbu yang dipakai antara lain garam, cuka, ikan kering kecil-kecil, bisa ditambah buah nanas yang dicincang atau diparut. Selain dengan cara direbus dengan kuah, hidangan sayuran ada yang ditumis bersama dengan bumbu sayurnya.
Jadi, kenapa kita malas makan sayuran ?
(Kompas/Klasika.21 Juni 2011)
0 comments:
Post a Comment